11 Garuda dan 80 ribu Pasukan Garuda Kepung Philipina
TNCMedia
Catatan Ponsel by EST
Sebelas Garuda Lapangan plus sekitar 80 ribu "Garuda Di Dadaku" lainnya akan mengurung Phipina malam ini, Minggu (19 /12) di stadion Gelora BK dibawah tajuk 'partai kandang leg kedua Semifinal Piala AFF 2010. Dengan memenangkan laga ini maka Timnas dipastikan berhadapan dengan Malaysia di partai final nanti.
Pelatih timnas, Alfred Ried kemungkina besar akan tetap menurunkan duet Irfan dan Gonzales, gelandang Ahmad Bustami, M.Ridwan, Okto dan sang kapten Firman Utina. Kendati dikabarkan cidera Firman tak mungkin dibiarkan menduduki bangku cadangan. Selain kepemimpinannya menjadi faktor penting, visi permainannya dalam mengatur alur serangan juga terbukti ampuh.
Dimasukannya Irfan dalam starting eleven diperkirakan untuk memecah pertahanan Philipina. Hal ini dipicu oleh pemberitaan tentang debut gemilang Irfan juga sampai di kuping lawan, terbukti dalam leg pertama kemarin ketatnya kurungan pada Irfan berakibat kado 4 tendangan bebas untuk Indonesia. Pada laga kedua ini, bila skenario itu berjalan, kans Gonzales untuk menyeruduk ke jantung pertahanan lawan sangat besar. Begitupun, bila lini belakang Philipina sibuk menyumbat Irfan, maka 'El Loco' dapat leluasa menerima umpan dari kaki Firman, Arief maupun Oktovianus Maniani.
Pelatih Alfred Riedl kemungkinan juga akan tetap memberikan perhatian penuh pada resiko serangan balik yang diciptakan anak-anak asuh Simon Mc Menemy.
Sebelas Garuda Lapangan plus sekitar 80 ribu "Garuda Di Dadaku" lainnya akan mengurung Phipina malam ini, Minggu (19 /12) di stadion Gelora BK dibawah tajuk 'partai kandang leg kedua Semifinal Piala AFF 2010. Dengan memenangkan laga ini maka Timnas dipastikan berhadapan dengan Malaysia di partai final nanti.
Pelatih timnas, Alfred Ried kemungkina besar akan tetap menurunkan duet Irfan dan Gonzales, gelandang Ahmad Bustami, M.Ridwan, Okto dan sang kapten Firman Utina. Kendati dikabarkan cidera Firman tak mungkin dibiarkan menduduki bangku cadangan. Selain kepemimpinannya menjadi faktor penting, visi permainannya dalam mengatur alur serangan juga terbukti ampuh.
Dimasukannya Irfan dalam starting eleven diperkirakan untuk memecah pertahanan Philipina. Hal ini dipicu oleh pemberitaan tentang debut gemilang Irfan juga sampai di kuping lawan, terbukti dalam leg pertama kemarin ketatnya kurungan pada Irfan berakibat kado 4 tendangan bebas untuk Indonesia. Pada laga kedua ini, bila skenario itu berjalan, kans Gonzales untuk menyeruduk ke jantung pertahanan lawan sangat besar. Begitupun, bila lini belakang Philipina sibuk menyumbat Irfan, maka 'El Loco' dapat leluasa menerima umpan dari kaki Firman, Arief maupun Oktovianus Maniani.
Pelatih Alfred Riedl kemungkinan juga akan tetap memberikan perhatian penuh pada resiko serangan balik yang diciptakan anak-anak asuh Simon Mc Menemy.